Breaking News

Curhat Hati Nurani Tokoh Aktivis Tiga Zaman Hatta Taliwang dari Ibu Kota.

 


Eddy Shopian.ST ketua MPW Pemuda Pancasila NTB bersama H.Hatta Taliwang


Kok bisa kasus begini harus berujung dipenjara. Apa sebagai sesama keluarga tidak bisa berdamai?

Sekilas saya dengar dan tonton di video, M.Fihiruddin cuma bertanya soal apakah benar 3 anggota DPRD NTB terlibat narkoba lalu terjadi damai? Kan yg ditanya tinggal jawab. Kalau tidak benar, ya dijawab aja apa adanya.

Aktivis dimana mana bersuara karena ada hal yg membuatnya terusik. Hatinya tidak tenang kalau ada kasus atau rumour yang menyentuh nuraninya.
Dimana mana aktivis itu ada yang nakal dan mungkin sedikit nyeleneh kalau bertanya sesuatu. Tidak perlu merasa tersinggung dan memperkarakan secara serius. Kakau pak Jokowi mudah tersinggung dengan posting posting para aktivis yang nakal, mungkin penjara tak mampu menampung lagi.

Tapi kan pak Jokowi tak peduli. Dianggap resiko sebagai pemimpin. Apalagi kalau itu hanya obrolan di WA yang menurut kawan kawan saya bukan ranah publik. Ya sayang kasus begini harus mengorbankan generasi muda yang merupakan Saudara kita.


Terlepas dari kelemahan para aktivis, kita tak boleh lupakan jasa para aktivis.Merekalah garda terdepan yang mendorong Reformasi 1998.
Hasilnya antara lain:

1. Melahirkan banyak partai, lalu dg itu banyak tuan2 bisa jadi caleg dan duduk di DPRD/ DPR  dan membuka peluang tuan-tuan menjadi cabup, cawalkot, cagub dan seterusnya.

2. Polri menjadi merdeka mandiri hingga menjadi organisasi yg hebat sekarang karena tidak lg menjadi bagian dari ABRI lagi.

ADA ANDIL AKTIVIS DALAM PERJUANGAN ITU.

Masa" jadi pada lupa bagaimana para aktivis berjuang sampai banyak yang meninggal saat demo dan lain lain.

Aktivis, Anggota Legisltif dan Polisi itu Saudara seperjuangan.
Bebaskan M.Fihiruddin !




 




0 Komentar

Posting Komentar

Advertisement

Type and hit Enter to search

Close