 |
| Dok RIN. |
Mataram (postkotantb.com)- Sebanyak 48 pengurus yang terdiri dari 24 Mudabbir dan 24 Mudabbirah di MAN-PK MAN 2 Mataram, akhirnya resmi dilantik Kepala MAN 2 Mataram, di Lantai dua Gedung Baru MAN 2 Mataram, Jumat (06/01/2023).
Pelantikan yang ditandai dengan pengambilan sumpah ini, berdasarkan Surat Keputusan (SK) yang diterbitkan Kepala MAN 2 Mataram dengan Nomor 33 Tahun 2023, tentang Penetapan Mudabbir dan Mudabbirah dengan masa Khidmat Tahun 2023-2024.
Turut hadir dalam pelantikan tersebut, Sejumlah Wakil Kepala Madrasah serta ratusan siswa MAN 2 Mataram. Pelantikan ini mengangkat tema, 'Tugas Yang Diemban, Bukan Untuk Dibanggakan. Tapi Untuk Dipertanggung Jawabkan'.
Dalam sambutannya, Kepala MAN-PK MAN 2 Mataram, H. Lalu Syauki, berpesan agar para pengurus baru asrama MANPK harus lebih aktif dalam berorganisasi dalam memimpin serta mengelola setiap program kegiatan yang di asrama.
"Kita harus bangga, ada alumni di MAN-PK MAN 2 Mataram atas nama Muhammad Ziahul Haq yang kini sukses menjadi Gubernur Mahasiswa di Kairo Mesir. Mari kita jadikan sebagai contoh agar ke depan, mudabbir di MAN-PK dapat melangkah lebih maju," ujarnya.
Selain itu, lanjut Syauki, para pengurus di MAN-PK diharapkan dapat mencanagkan Program yang inovatif selama satu tahun ke depan. Minimal untuk kegiatan internal, dengan memanfaatkan ruang yang kosong. Sehingga ke depan, ada tambahan referensi untuk pengembangan agama bahasa dan ilmu pengetahuan lainnya.
 |
| Dok RIN. |
"Dan saya minta setiap satu bulan harus ada laporan dari masing-masing muddabir. Supaya kita tahu perkembangan dan apa saja kendala yg terjadi di MANPK MAN 2 Mataram," sambungnya.
Senada disampaikan Wakil Kepala Bagian Asrama dan Keagamaan, Muhrim. Diakui bahwa memang ke depan, akan ada banyak program inovatif yan direncanakan. "Seperti yang disebutkan kepala madrasah tadi, yaitu studi tiru di luar daerah," bebernya.
Program ini kata Muhrim, akan diawali ziarah keagamaan, di sebagian makam Wali Songo, dilanjutkan dengan studi tiru di sejumlah MAN-PK ternama di daerah Jawa Timur (Jatim).
"Kami memanfaatkan studi tiru, bukan studi banding. Kenapa, karena masing-masing MAN-PK ada perbedaan program. Setelahnya kami akan melaksanakan studi terap. Artinya apa yg tidak ada di kami, akan kami ambil dari MANPK lain, kamu terapkan dan modifikasi serta diadaptasikan di sini," terangnya.
Di sisi lain, tahun ini, pihaknya akan mengikutsertakan siswa MAN-PK MAN 2 Mataram untuk ikut program Matrikulasi selama 3 bulan untuk pendalaman Bahasa Inggris, Bahasa Arab, Tahfiz Quran dan Hadits, sekaligus Kitab Kuning.
"Program-program ini akan kami sampaikan dalam rapat koordinasi MAN 2 Mataram yang akan diselenggarakan di Sembalun selama dua hari, di akhir pekan ini," jelasnya.(RIN)
0 Komentar