Kadis Pertanian dan Peternakan Loteng Taufikurrahman Fua Note. FOTO: Iwan Sopiandi PKN
Lombok Tengah (postkotantb.com) - Antisipasi melonjaknya permintaan daging sapi saat lebaran nanti, Dinas Pertanian dan Peternakan Lombok Tengah (Loteng) memastikan akan menambah jumlah hewan ternak siap potong.
Sebelumnya, Dinas Pertanian dan Peternakan hanya menyiapkan 200 ekor saja.
''Ya kita naikkan kuotanya. Siapa tau permintaannya tinggi,'' kata Kepala Dinas Pertanian dan Peternakan Loteng Taufikurrahman Fua Note pada wartawan di Kantor Bupati setempat, Senin (17/04/2023).
Adapun jumlah penambahan sebanyak 200 ekor, sehingga secara keseluruhan jumlah yang akan disalurkan ke sejumlah rumah potong hewan (RPH) nantinya menjadi 400 ekor.
''Sapi-sapi siap potong itu sebagian besar didatangkan dari Pulau Sumbawa,'' katanya.
Terkait harga, dari hasil sidak yang dilakukan jajarannya ke sejumlah RPH dan pasar-pasar hari ini, harga daging masih normal. Berkisar pada harga Rp120-130 ribu.
Sidak yang dilakukan juga untuk memastikan isu kenaikan harga daging beberapa waktu kemarin tidak benar.
''Kemarin ada lonjakan harga di pasar di tingkat pengecer, tapi kalau di jagal bervariasi. Ada yang Rp120-130 ribu,'' imbuh pria yang karib disapa Rahman ini.
Pihaknya hari ini juga sudah mengeluarkan surat edaran (SE) yang ditujukan kepada camat dan kepala desa. SE tersebut mencakup himbauan-himbauan penting yang akan disampaikan kepada pemilik RPH yang ada di setiap desa.
''Misalnya bagaimana jika ditemukan hewan sakit, tata cara pemotongan, serta jenis ternak yang boleh dipotong. Kami mengharapkan semua ternak boleh dipotong, kecuali hewan betina produktif,'' pungkas Rahman. (wan)
0 Komentar