Breaking News

Pemda KLU Kerja Bakti Penanganan Sampah Paska Kebakaran TPST di Gili Terawangan

 


Foto Istimewa


Lombok Utara (postkotantb.com) - Pemda Kabupaten Lombok Utara kerja bakti massal pascakebakaran tempat pembuangan Sampah Terawangan (TPST) Desa Gili Indah Kecamatan Pamenang.

Kerja bakti massal yang dilaksanakan Jum'at 2 Pebruari 2024 dipimpin langsung oleh Wabup, Danny Karter Februanto, Asisten 1, H Rusdi, Personil TNI, Polres Lotara, DLH, Pol PP, dan segenap OPD lingkup Pemda KLU, Desa dan komunitas peduli lingkungan ini melibatkan 240 orang, yang di difokuskan pada pembersihan sampah dan puing bangunan warga yang terdampak kebakaran.


Kebakaran TPST pada Jum'at (21/7/ 2023 sore sekitar pukul 16.00 WITA," dan saat kebakaran api ditangani petugas pemadam kebakaran dibantu warga dan petugas lainnya.

"Diperkirakan saat ini khusus sampah dari Gili Terawangan diperkirakan capai 15-18 ton per hari pada luasan areal berkisar 45 meter persegi.

Di tiga Gili ini merupakan tempat wisata internasional jadi peran pemerintah penting dan para pengusaha wisata berharap untuk mengambil alih pengelolaan sampah di kawasan itu, tutur benerapa orang pengusaha dan perwakilan masyarakat dalam diskusi Jum'at (02/02/2024).

"Saat ini secara fakta pengelolaan sampah ditangani pihak swasta tidak ditangani oleh pemerintah. Bangunan dan sarana TPST juga belum berjalan maksimal sebagaimana yang di harapkan sehingga penghancuran sampah tidak bisa maksimal," kata mereka. Tumpukan sampah yang semakin menggunung dan aroma tak sedap di khawatirkan terulang kembali kebakaran dan sarang penyakit.

Tidak hanya itu, selain peralatan pemadam kebakaran dan penambahan personil kebakaran juga perlu menjadi perhatian pemerintah daerah.

Saat ini Pemda KLU sudah pasangkan 6 hidran di Gili Terawangan.  

Selanjutnya warga Gili mengharapkan pemerintah serius menangani persoalan sampah yang ada di tiga Gili ini.

Pada kesempatan ini, Asisten 1, H Rusdi, ST, saat memandu diskusi terkait penanganan sampah mengatakan, "Ini adalah tugas kita bersama termasuk masyarakat Gili dan Pemda Provinsi".

Kita diskusikan khususnya persoalan tumpukan sampah, sedangkan hal hal lain akan di diskusikan pada ruang ruang yang lain. ungkap H Rusdi mengawali penyampaiannya.


Dalam hal hal perencanaan kegiatan pisik yang lain tentu akan di diskusikan pada forum yang lain dalam hal perencanakan pada tahun 2024 ini bersama semua leading sektor terkait termasuk Sahbandar dan Kementrian PU. Hari ini kehadiran Pemda KLU dalam rangka observasi termasuk penanganan dan evaluasi sehingga apa yang harus dilakukan ke depannya. (@ng)

0 Komentar

Posting Komentar

Advertisement

Type and hit Enter to search

Close