Angka Stunting di Kecamatan Buer Menurun, Ini Penjelasan dokter Siska

 

dokter Siska Kepala Puskesmas Kecamatan Buer Kabupaten Sumbawa.Foto Ist/postkotantb.com/Lalu Indrawan

Sumbawa Besar (postkotantb.com) - Kasus stunting di Kecamatan Buer mengalami penurunan. Hal tersebut berdasarkan hasil bulan timbang maret 2024,

Kabar gembira tersebut disampaikan Kepala Puskesmas Buer dokter Siska kepada postkotantb.com di ruang kerjanya, Kamis (25/4/2024).

Siska mengungkapkan, keberhasilan ini dicapai berkat intervensi program yang melibatkan petugas kesehatan setempat, yang didukung penuh oleh kader kesehatan. Seperti pemantauan ibu hamil, calon ibu, pemberian tablet penambah darah untuk remaja putri di sekolah-sekolah,  penimbangan rutin bayi dan balita, Pembagian Pemberian Makanan Tambahan (PMT).

 "Kita melibatkan kader kesehatan atau posyandu," kata wanita berparas camtik itu

Siska mengakui, selain bersinergi dengan pemerintah desa, kader kesehatan menjadi ujung tombak perjuangan dalam memerangi stunting. "Mereka yang membantu kami menjangkau masyarakat," jelasnya.

Diketahui, upaya menurunkan angka kasus stunting menjadi program nasional hingga tahun 2024. Selaras dengan program pemerintah pusat, pemkab Sumbawa fokus untuk menuntaskan permasalahan stunting.

Lanjut Siska, upaya untuk pelayanan Stunting bagi ibu yang tidak bisa datang ke posyandu, maka petugas kesehatan bekerja sama dengan para kader, mendatangi rumah rumah bagi yang tidak dapat datang ke posyandu.

Upaya ini kita lakukan agar bagi ibu yang hamil, anak balita, bayi dan orang tua dipastikan bisa mendapatkan pelayan yang maksimal, ungkap Siska." Petugas kami mendatangi setiap rumah yang tidak bisa datang ke posyandu," Tandasnya (Lalu)