Sumbawa Besar (postkotantb.com) - Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Sumbawa secara resmi membuka program Pembinaan Komisi Wasit 2024 pada tanggal 25 Agustus 2024 lalu di Padepokan Bela diri KONI Sumbawa. Acara ini juga dimeriahkan dengan Turnamen Free Fire Special dalam rangka merayakan HUT RI ke-79. Dan Pada Sore harinya ditutup langsung oleh Ketua KONI Sumbawa Abdul Rafiq.
Diketahui tahun ini PBESI memprioritaskan program-program pengembangan komunitas, oleh karena itu ESI Sumbawa menggelar sebuah kegiatan yaitu pembentukan komisi wasit, yang akan melalui proses pembinaan terlebih dahulu.
Dalam sambutannya Ketua ESI Sumbawa, I Made Widiarta, menjelaskan bahwa program ini bertujuan untuk menciptakan ekosistem esports yang positif. “Tahun ini adalah tahunnya komunitas. Salah satu visi ESI adalah menciptakan ekosistem esports yang positif. Diantara stakeholder yang terlibat adalah komunitas. Sehingga tahun ini progam-program ESI Sumbawa tahun ini berfokus kepada pengembangan komunitas" ujarnya.
Kemudian lanjutnya dengan mempermudah para stakeholder dalam mengadakan event. Beberapa kemudahan yang kita berikan kepada komunitas adalah Media Partner berikut dukungan untuk live streaming, yang sedang berjalan saat ini adalah pembinaan wasit, selanjutnya kami rencananya akan mengadakan workshop untuk esports event orgranizer, beasiswa pelatih, serta masih banyak lagi.
“Saat ini wasit menjadi salah satu faktor penentu kualitas dari sebuah event. Dengan meningkatnya kualitas dari wasit, diharapkan dapat meningkatkan juga kualitas event-event yang diselenggarakan oleh komunitas.” terangnya.
Hal ini merupakan salah satu bentuk dukungan dari ESI Sumbawa kepada para komunitas esport dalam mengadakan sebuah event, dimana melalui pembinaan ini diharapkan dapat membentuk sebuah wasit yang terakreditasi dalam berjalannya sebuah event.
Dalam kesempatan itu Ketua Bidang Organisasi KONI Amir Brian S.Pd menyampaikan sambutan Ketua KONI Sumbawa. "Sebagai pendukung atas terbentuknya pembinaan komisi wasit ini, Kami menegaskan, bahwa orang-orang yang bergelut di bidang esport ini akan dilatih untuk fokus dan dilatih dalam mengambil sebuah keputusan yang tepat dan cepat, dengan adanya pelatihan pembinaan ini, kalian semua diharapkan bisa menjadi orang yang disiplin dalam menjalankan tugasnya," ujarnya
Pembinaan komisi wasit ini diketuai oleh ketua bidang wasit dan kepelatihan, Totok Heri Dewanto yang merupakan salah satu wasit Tier B yang sudah terakreditasi. Dengan hal ini ESI Sumbawa sudah sangat siap dalam menciptakan wasit-wasit baru yang tentu saja berkualitas nanti nya.
Pembinaan ini diikuti oleh seluruh peserta yang berumur mulai dari 18-31 tahun dan akan diadakan selama kurang lebih satu bulan.
Pada kesempatan itu, Totok menjelaskan bahwa di setiap minggu selama dua kali pertemuan akan diajarkan bagaimana caranya mengatur emosi dan kontrol terlebih dahulu, barulah nanti diajarkan ilmu-ilmu terkait wasit itu sendiri.Ujarnya.
Pada sore harinya, acara ini ditutup oleh ketua KONI Sumbawa Abdul Rafiq, SH.
Sementara Ketua KONI Sumbawa Abdul Rafiq,SH mengapresiasi kegiatan yang diselenggarakan oleh ESI Sumbawa. “Silahkan adik-adik atlet berkompetisi dengan sportif, serunya
Lanjut Rafiq mengatakan, KONI melalui ESI sudah menyiapkan ruang untuk adik-adik menyalurkan bakatnya agar menjadi berprestasi. "Saya mendukung kegiatan dari ESI ini, bahkan tidak menutup kemungkinan ke depan akan kita adakan kegiatan serupa yang lebih besar lagi.” Ucapnya.
Ketua KONI Abdul Rafiq yang dikenal dekat dengan kaum millenial ini juga memberikan hadiah langsung kepada para pemenang event Free Fire.
Diketahui bahwa semua peserta akan diajarkan menjadi wasit untuk semua Gandre game, jadi ketika para komunitas membutuhkan wasit dalam satu game mereka diharapkan sudah siap untuk digunakan dalam genre game apapun.Tutupnya
Acara ini berlangsung dengan lancar dan mendapatkan antusiasme dari peserta dan penonton. (Indra)
0 Komentar