Breaking News

Politik Identitsas Perlambat Perkembangan Demokrasi, Partisipasi Publik Sangat Dibutuhkan

 
Oleh Jaharuddin.S.Sos


Mobilisasi Opini Publik yang sedang kita hadapi saat ini membutuhkan komitmen persatuan dengan seluruh pihak, soliditas seluruh elemen masyarakat Kabupaten Lombok Utara memerlukan pemerintahan yang tenang dan kuat agar dapat bekerja sungguh-sungguh, memerlukan stabilitas politik dan keamanan untuk mengatasi tantangan di masa yang akan datang.

“Karena itu dalam pertemuan/Konferensi Pers Awak media bersama KPU dan Bawaslu beberapa Minggu yang lalu, sudah di sampaikan serangkaian kegiatan dan mulai disiapkan aturan main, agar pada saat pemilukada KLU 2024 saat kampanye ada aturan yang tegas mengenai tidak digunakannya politik identitas. Namun tentu saja regulasi dari KPU dan Bawaslu itu tidak cukup.

Kita memerlukan seluruh dukungan dari elemen masyarakat untuk ikut berpartisipasi melakukan pengawasan, agar politik identitas tidak terjadi,”.

Politik identitas berpotensi pada memecah belah masyarakat dan menghambat perkembangan demokrasi. “Padahal dampak politik identitas tidak hanya berpengaruh pada miskinnya ide dan gagasan yang semestinya menjadi ide dan gagasan, kampanye kontestasi pemilu.

Dampak politik identitas, dapat menjadi lebih buruk dari itu, yaitu memecah belah masyarakat dan memperlambat perkembangan demokrasi,”

Terlihat dan terdengar dengan jelas oleh kita baik langsung maupun melalui media sosial bahwa masih ada kandidat calon Bupati dan Wkl.Bupati Lombok Utara pada penggalan Video Pendek pada kampanye dialogis yang tersebar di media sosial bahwa oknom Colon Bupati dan Wkl. Bupati Lombok Utara mengutarakan kekurangan Calon lainnya dan tidak sepenuhnya menyampaikan Program serta Visi Misinya.

Patut di ingat bahwa, warga masyarakat KLU di kenal ramah tamah serta kental dengan Agama, adat dan budaya disamping patuh yang seharusnya di jaga baik.
Bisa dipastikan, jika Mobilisasi Opini Publik dengan saling mengungkit kekurangan akan berdampak buruk dan melahirkan dendam politik di masa akan datang. Mobilisasi Opini Publik semacam ini juga melahirkan perpecahan dan keresahan serta kenyamanan keamanan masyarakat KLU yang di kenal Ramah Tamah saat ini. Demikian halnya masing masing Timses dan simpatisan untuk tetap bersama sama menjaga nama baik  Gumi Tioq Tata Tunak yang kita cintai ini. (**)

0 Komentar

Posting Komentar
Mulya Residence

Advertisement

Type and hit Enter to search

Close