Polisi Buru Anggota Geng Motor yang Bacok Warga di Mataram

 

KORBAN: Luka sobek yang dialami korban akibat lemparan senjata tajam oleh geng Motor. Foto Ist/postkotantb.com

Mataram (postkotantb.com) - Polresta Mataram, Nusa Tenggara Barat (NTB) memburu pelaku pembacokan yang diduga dilakukan oleh anggota geng motor di jalan Adi Sucipto Kelurahan Rembiga, Kota Mataram, Taman Udayana. Akibatnya, korban atas nama Komang Tri Yasa mengalami luka sobek di bagian pipi.

"Informasi geng motor yang melakukan penganiayaan di jalanan ada pukul 03.00 pagi. Jadi laporan sudah kami terima, kami hari ini rencana pemanggilan saksi, sementara tim opsnal sedang melakukan pencarian terkait dengan pelaku tersebut," kata Kasat Reskrim Polresta Mataram, AKP Regi Halili kepada awak media, Senin (17/02/2025).

Menurut Regi, saat ini pihaknya masih melakukan pemeriksaan terhadap saksi-saksi yang melihat kejadian. Mengingat, pada saat kejadian korban sedang bersama dua rekannya.

"Mudah-mudahan besok atau lusa sudah ada titik cerah, tapi tindakan awal kami tetap pemeriksaan saksi-saksi," akunya

Regi mengaku kesulitan untuk mendapatkan keterangan para saksi. Karena kondisi sepi dan banyak orang yang ada di tempat kejadian perkara (TKP) bersedia menjadi untuk dimintai keterangan oleh polisi.

"Karena pada saat itu, saksi sangat sulit sekali dan banyak yang tidak mau menjadi saksi. Seperti itu," kata Regi.

Untuk korban saat ini masih menjalani perawatan intensif di rumah sakit. Pihaknya berharap korban cepat membaik sehingga dapat diperiksa.

"Keadaan korban itu sudah di rumah sakit. Mungkin hari ini sudah bisa diambil keterangan. Karena luka sobek," terangnya.

Kronologis korban bersama tiga rekannya hendak menyaksikan balap liar di Taman Udayana dini hari. Namun, saat sudah tiba di sana, mereka tidak menemukan adanya aktivitas balap liar. Setelah duduk sekitar 30 menit, mereka kemudian pulang melewati Bundaran Udayana.

Kemudian saat di Bundaran Udayana, mereka akan pulang ke arah timur. Seorang rekannya melihat ada geng motor dari arah Udayana membawa busur panah. Mereka kemudian tancap gas dan kabur, namun geng motor berhasil menghadang mereka.

Rekan korban dianiaya geng motor persis di depan Indomaret Rembiga. Geng motor itu juga melempari korban dengan senjata tajam sehingga mengenai muka dan mengalami  luka robek menganga di pipi kanan korban. (red)