Sumbawa Barat (postkotantb.com) - Dr.Zulkiefli Muhadli mantan Bupati Sumbawa Barat 2 Priode ini, menyatakan terkait adanya aksi semua elemen masyarakat se- pulau Sumbawa yang akan melakukan aksi blokade pelabuhan Poto Tano pintu masuk ke Pulau Sumbawa selama 5 hari sejak tanggal 15 - 20 Mei 2025, Buya panggilan akrabnya menyatakan dukungan penuh terhadap pembentukan Provinsi Pulau Sumbawa, namun Buya tidak setuju dalam aksi tersebut dilakukan blokade penutupan pelabuhan Laut Poto Tano.
"PPS harga mati, janganlah perjuangan PPS dicedarai dengan memblokade pelabuhan Poto Tano, mari kita sampaikan secara demokratis tanpa ada yang dirugikan " kata Buya disela-sela pelantikan Sekda Sumbawa Barat pada rabu (14/05/2025) di pendopo Bupati Sumbawa Barat kepada awak media.
Buya juga berharap kepada Presiden Prabowo untuk segera mencabut Moratorium dengan melihat skala prioritas provinsi mana yang layak disetujui' semua dokumen dukungan dari para anggota DPRD Kabupaten/ Kota se-pulau Sumbawa maupun dokumen pendukung lainnya sudah selesai, tinggal bagaimana Presiden Probowo melihat persolan ini. "saya meminta kepada presiden Prabowo untuk segeta mencabut Moratorium dengan merekomendasikan Provinsi Pulau Sumbawa layak dibentuk". kata Buya singkat (Amry)
0 Komentar