Sumbawa Barat, (postkotantb.com) - Bupati dan Wakil Bupati terpilih Kabupaten Sumbawa Barat (KSB), H. Amar Nurmansyah, dan Hj. Hanipah, secara resmi meluncurkan kartu KSB Maju. Program 100 hari kerja, memastikan masyarakat menerima manfaat dari berbagai program yang direncanakan. Sesuai yang tertuang dalam Visi Misi Bupati.
Salah satu misinya, mewujudkan perlindungan dan pemberdayaan masyarakat. Di dalam kartu tersebut mencakup semua jenis bantuan yang akan diberikan. Seperti bantuan pendidikan, bantuan kesehatan, bantuan pertanian, Bantuan nelayan, bantuan sosial dan bantuan lainnya.
“Kartu KSB maju sejenis ATM, bantuan yang diterima sesuai data yang sudah terverifikasi kepa masing-masing KK. Dinas terkait akan selalu update data setiap tahun. Untuk itu, simpan kartu ini dengan baik,” Terang Bupati. Senin malam (19/05/2025) di Pendopo.
Salah satu contoh, lanjut Bupati. Cara kerja kartu ini, apabila memiliki anak sekolah yang sedang masuk tahun ajaran baru, di semua jenjang, murid baru yang sudah dipastikan masuk di sekolah tersebut, datanya dikirim ke dinas terkait oleh pihak sekolah. Kemudian dinas akan upload data ke aplikasi kartu KSB maju, lalu bantuan uang pangkal masuk sesuai jenjang sekolah, ke dalam kartu yang akan diterima masyarakat.
“Begitu juga bantuan kesehatan. Pemerintah jamin pelayanan kesehatan masyarakat dari sejak lahir hingga kematian. Masyarakat yang mengalami sakit dirumah akan dijemput petugas kesehatan, melalui tim reaksi cepat ambulan, memberikan biaya pendamping pasien rujukan, biaya ambulan gratis, pemulangan jenazah gratis, hingga santunan kematian,” ungkap Bupati.
Selain itu, kata Bupati. Begitu juga bantuan pertanian, bantuan nelayan dan bantuan sosial lainnya. Pemerintah sudah mendata jumlah petani, nelayan, disabilitas serta lansia. Kemudian diberikan bantuan sesuai dengan konsep yang telah ditetapkan. Ketersediaan alat bantu pertanian berupa komben, alat bajak besar, ketersediaan pupuk, bibit, serta biaya panen, akan dibantu oleh pemerintah. Begitu juga bantuan para nelayan, berupa perahu, dan alat tangkap, akan terus diberikan, sebagai upaya peningkatan kesejahteraan masyarakat.
“Saya berharap, kepala OPD mampu merealisasikan data dengan baik, respon cepat peristiwa yang terjadi di masyarakat. Kita semua optimis, akan membawa Kabupaten Sumbawa Barat menjadi Kabupaten termaju di NTB. Dukungan serta masukan semua pihak menjadi kunci keberhasilan program pemerintah,” Harap Bupati.
Terakhir, sambung Bupati. Bantuan rumah tidak layak huni, dan rumah layak huni. Untuk memaksimal bantuan masyarakat, pemerintah sudah meningkatkan jumlah bantuan. Dari 17 juta 500 ribu rupiah untuk bantuan rumah tidak layak huni, menjadi 35 juta rupiah. Dari 35 juta rupiah bantuan rumah layak huni, menjadi 50 juta rupiah. Dan khusus masyarakat yang hidup dua KK dalam satu rumah, siapkan tanah, rumah akan dibagun oleh pemerintah.
“Program bantuan rumah ini terus berlanjut, bahkan anggarannya ditambah, hingga pemasangan kilometer listrik gratis. Program pemasangan kilometer listrik gratis, juga diberikan bagi masyarakat yang masih numpang arus listrik dari rumah tetangga,” tutup Bupati. (Amry)
0 Komentar