Breaking News

Komitmen Penuh Panlak dan KORMI NTB Untuk Sukseskan FORNAS VIII 2025

 


Mataram (postkotantb.com) – Panitia Pelaksana (Panlak) bersama Komite Olahraga Rekreasi Masyarakat Indonesia (KORMI) NTB menegaskan komitmen kuat untuk menyukseskan Festival Olahraga Masyarakat Nasional (FORNAS) VIII Tahun 2025 yang akan digelar di Nusa Tenggara Barat mulai 26 Juli - 1 Agustus.

Ketua Umum Panlak, Nauvar Furqon Farinduan menegaskan bahwa seluruh jajaran panitia harus bekerja maksimal demi kelancaran dan keberhasilan ajang multi-event bergengsi ini. Ia meminta semua pihak untuk serius terlibat dalam persiapan, dan tidak segan mengganti personel yang dinilai tidak aktif atau tidak berkomitmen.

“Bagi yang tidak aktif dan tidak berkomitmen untuk menyukseskan event ini, siap-siap diganti. Waktu sudah sangat mepet dan persiapan harus dilakukan secara paripurna. Susunan kepanitiaan juga harus diselesaikan malam ini,” tegas Farinduan saat memimpin rapat lanjutan bersama seluruh Deputi dan Direktur Panlak, Senin (09/06/2025) di Sekretariat FORNAS, Jalan Langko, Mataram.

Penegasan serupa juga disampaikan oleh Ketua Tim Profesional Panlak, Indra. Ia menyebutkan bahwa rapat evaluasi akan dilaksanakan setiap dua hari sekali guna memperkuat koordinasi lintas Deputi serta mempercepat kesiapan teknis masing-masing bagian.

Dalam rapat pleno tersebut, masing-masing Deputi melaporkan perkembangan program yang menjadi tanggung jawabnya, mulai dari kesiapan venue, transportasi, akomodasi, keamanan, kesehatan, publikasi dan pemberitaan, hingga aspek penganggaran dan pencairan dana.

Deputi VII, M. Yunus dalam presentasinya secara daring melalui Zoom juga menyoroti pentingnya menyelesaikan susunan kepanitiaan secara resmi sebagai dasar legalitas kerja dan penggunaan anggaran.

“Agar tidak timbul masalah di kemudian hari, penyusunan struktur kepanitiaan yang menjadi dasar hukum kerja dan pembiayaan harus segera dirampungkan,” ujarnya.

Usulan tersebut langsung ditanggapi oleh Ketua Panlak Farinduan yang menyatakan bahwa susunan kepanitiaan akan diselesaikan maksimal dalam waktu 24 jam.

“Insya Allah malam ini kita rampungkan, agar tidak berlarut-larut,” janjinya.

Isu lain yang turut dibahas adalah soal pengamanan bagi kontingen peserta FORNAS. 

Kadis Perhubungan NTB tahun 2020, Lalu Bayu Nindya mengingatkan pentingnya pengamanan dari risiko pencurian, seperti dompet hilang, yang kerap terjadi pada event besar.

“Pengalaman saat MTQ Nasional di Mataram, tidak ada laporan kehilangan dari kontingen. Hal ini harus bisa kita jaga di FORNAS VIII,” ungkapnya.

FORNAS VIII 2025 di NTB ditargetkan menjadi ajang olahraga masyarakat yang tidak hanya sukses secara penyelenggaraan, tetapi juga berdampak luas pada promosi pariwisata, ekonomi kreatif, dan gaya hidup sehat masyarakat NTB. (red)

0 Komentar

Posting Komentar

Advertisement

Type and hit Enter to search

Close