Breaking News

Bupati KSB dan Dirjen Sumber Daya Air Kementerian PU RI: Bahas Pembangunan Jaringan Irigasi Bendungan Tiu Suntuk

 


Jakarta, (postkotantb.com) - Bupati Sumbawa Barat, H.Amar Nurmansyah, ST.,M.Si memenuhi undangan dari Kementerian PU Republik Indonesia dalam rangka Pembahasan Pembangunan Jaringan Irigasi D.I Tiu Suntuk. Kegiatan tersebut berlangsung pada Rabu (06/08/2025), Pukul 09.00 Wita bertempat di ruang pertemuan Direktorat Irigasi dan Rawa Direktorat Jenderal Sumber Daya Air Kemnetrian PU Republik Indonesia. 


Bupati dalam kemsempatan tersebut didampingi oleh Kepala Dinas PU Kabupaten Sumbawa Barat, Syahril,ST beserta jajaran. Dalam kesempatan terserbut, Bupati bersama rombongan diterima oleh Plt Direktur Irigasi dan Rawa, Rosiandi Radi Wicaksosno.

Dalam pemaparannya, Bupati menyampaikan bahwa Bendungn Tiu suntuk yang ada di Kabupaten Sumbawa Barat saat ini, telah diresmikan oleh Presiaden Jokowidodo pada bulan mei 2024. Keberadaan Bendungan Tiu Suntuk tersebut sampai hari ini belum termanfaatkan secara maksimal karena belum tersedianya jaringan irigasi. Disampaikan Bupati bahwa Luas layanan rencana awal dari keberadaan Bendungan yaitu seluas 1.900 Ha, tetapi ada potensi untuk dapat dikembangkan sampai dengan mendekati lebih dari 3000 Ha.

Keberadaan Bendungan Tiu Suntuk tersebut, oleh Bupati menerangkan kepada tim bahwa ada harapan besar dalam rangka peningkatan Produktifitas Pertanian, terutama para petani yang ada di Kecamatan Jereweh. 

”Ada harapan dari masyarakat kami terutama yang berada di Kecamatan Jereweh untuk bisa meningkatkan produktifitas pertanian mereka. Mereka hanya bisa tanam sekali dalam satu tahun, dan tahun kemarin mereka tidak bisa tanam. Apa yang kami upayakan ini tentunya menyambut Program Ketahanan Pangan yang digaungkan oleh Presiden Prabowo Subianto”. 

Dalam kesempatan tersebut, Bupati juga menegaskan andil Pemerintah Daerah guna mendukung terselenggaranya pembangunan jaringan irigasi Tiu Suntuk tersebut. Bupati menyampaikan bahwa Pemintah Daerah sudah melahirkan dokumen DED, ijin lingkungan, LARAP dengan harapan untuk selanjutnya bersama sama bisa berkolaborasi antara Pememrintah Daerah dengan Kementerian guna mewujudkan pembangunan jairngan irigasi Bendungan Tiu Suntuk kedepannya.


Sementara itu, Plt Direktur Irigasi dan Rawa, Rosiandi Radi Wicaksosno memberi respon yang sangat positif terhadap upaya dan komitmen Pemerintah Kabupaten Sumbawa Barat untuk mewujudkan terbangunnya Jaringan Irigasi Bendungan Tiu Suntuk, terutama ke areal irigasi jereweh. Dirinya memberikan apresiasi yang luar biasa terhadap komitmen Pemerintah Daerah.

”Kami memberikan apresiasi kepada Pemkab Sumbawa Barat atas komitmen yang telah diambil guna mewujudkan program ini. Sebagai informasi bahwa memang Inpres yang dialokasikan di dalam APBN guna mendukung berbagai program di Direktorat Jenderal Sumber Daya Air, alokasinya sangat terbatas dan harus dibagi ke semua propinsi. Tetapi walaupun begitu kami memberikan apresiasi yang luar biasa kepada Bapak Bupati. 


Untuk itu kami minta kepada Bapak Bupati untuk mendiskusikan berbagai kajian teknis, dan selanjutnya dapat kita tetapkan Time frame untuk langkah kerja kita. Kita berharap pembangunan Jaringan Irigasi Bendungan Tiu Suntuk dapat kita laksanakan di tahun 2027”, Ungkapnya (Amry)

0 Komentar

Posting Komentar

Advertisement

Type and hit Enter to search

Close