Breaking News

Kementerian KKP RI Proses Program Dua Kampung Nelayan Merah Putih Pulau Bungin dan Labuhan Jambu

 

Kementerian KKP RI Proses Program Dua Kampung Nelayan Merah Putih Pulau Bungin dan Labuhan Jambu
Kabid Perikanan Tangkap pada kantor FKP Sumbawa H. Burhanuddin S.Pi. Foto Istimewa



Sumbawa Besar, (postkotantb.com) - Dalam tahun 2025 ini Pemerintah Pusat melalui Kementerian Kelautan dan Perikanan Republik Indonesia (KKP-RI) telah menetapkan Kabupaten Sumbawa mendapatkan dua program Kampung Nelayan Merah Putih (KNMP) di Pulau Bungin Kecamatan Alas dan si Desa Labuhan Jambu Kecamatan Tarano, yang kini sedang diproses Pusat, ungkap Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Sumbawa melalui Kabid Perikanan Tangkap H.Burhanuddin S.Pi dalam keterangan Pers diruang kerjanya, Selasa (09/09/2025).

Dijelaskan, Kampung Nelayan Merah Putih Pulau Bungin Kecamatan Alas ini merupakan program tahap pertama yang disetujui Pusat, kemudian menyusul KNMP Desa Labuhan Jambu Kecamatan Tarano yang disetujui dalam tahap kedua dari 35 usulan Kabupaten/Kota se Indonesia.

“Terkait dengan program KNMP Pulau Bungin Kecamatan Alas tersebut, dijadwalkan minggu depan tim dari Dirjen Perikanan Tangkap Direktur Kapal dan Alat Perikanan (KAPI) akan turun ke lokasi untuk melakukan kegiatan review lapangan terakhir, khususnya berkaitan dengan kesiapan program apa saja yang akan dilaksanakan, dimana untuk kegiatan program pembangunan fisik dan pengadaan sejumlah sarana prasarana untuk KNMP Pulau Bungin itu diusulkan menyerap anggaran sekitar Rp 11 Miliar, sedangkan untuk KNMP Labuhan Jambu dilaksanakan tahap kedua dalam tahun ini juga,” papar Haji Bur.

Kendati demikian, terkait dengan program bantuan fisik dan sarpras usulan 11 Miliar untuk KNMP Pulau Bungin itu belum final, karena semuanya diatur pusat, termasuk soal lelang tendernya, sementara kita didaerah sifatnya hanya memfasilitasi, ujarnya.

Haji Bur juga menyebutkan didalam menu program KNMP di Pulau Bungin itu nanti akan ada pembangunan Sentra kuliner disamping pengadaan sejumlah sarana prasarana perikanan, oleh karena itu kedatangan tim KKP untuk review lapangan itu dinilai sangat penting dalam persiapan bagi pelaksanaannya.

Sementara terkait dengan adanya usulan masyarakat soal program transplantasi karang, memang didalam menu KNMP belum ada, namun usulan tersebut tetap ditampung, dimana usulan program itu diusulkan mengingat ada terumbu karang yang mengalami kerusakan disejumlah dikawasan pesisir seperti di Teluk Saleh, Pulau Kaung dan Pulau Bungin, sehingga dipandang perlu dilakukan peremajaan kembali untuk mendukung konservasi dan pelestarian lingkungan serta menjaga ekosistem di perairan laut, pungkas Haji Bur. (Ari)

Pewarta:  Joni Johari


0 Komentar

Posting Komentar

Advertisement

Type and hit Enter to search

Close