Breaking News

Dr Zul dialog dan belanja di pasar Getap


Mataram (postkotantb.com)- Dr. H. Zulkieflimansyah menyambangi wilayah Cakranegara Selatan menjadi titik pertama yang dikunjungi. Cagub muda enerjik ini berkomitmen tiada hari tanpa blusukan, menyapa, dan berdialog dengan warga. Ia tampak begitu bersemangat saat mendekap dan menjabat tangan warga yang ditemuinya.

Di Cakranegara, Doktor muda yang juga Staf Pengajar Sekolah Komando Angkatan Laut ini blusukan bersama rombongan ke Pasar Getap. Ia kerap blusukan ke pasar maupun lorong-lorong untuk melihat langsung kondisi masyarakat dan menyerap aspirasi mereka.

Di Pasar Getap, Dr Zul  mendengar langsung problematika yang dihadapi para pedagang kecil. Ada yang kesulitan permodalan sehingga susah mengembangkan usahanya. Ada juga yang mengeluhkan tidak nyaman berdagang karena kondisi pasar yang sumpek dan sempit.
"Bagaimana bisa berdagang dengan nyaman, tentram, dan melayani pembeli yang datang dengan baik kalau situasi pasar sumpek dan sempit. Kami ingin tempat kami berjualan ini lebih baik lagi agar nyaman berjualan". Ungkap Ibu Hadyani salah satu pedagang di Pasar Getap.

Menanggapi keluhan para pedagang, Doktor Zul menyampaikan maksud kedatangannya. Ia menjelaskan bahwa ia datang untuk bersilaturahmi. Ia ingin bertemu para pedagang untuk melihat kondisinya. Menurutnya, tidak mungkin bisa menyusun program yang sesuai kebutuhan masyarakat kalau kita tidak tahu kondisinya, tidak mengetahui apa yang menjadi aspirasi masyarakat.

"Setiap Silaturahmi ke Kabupaten/Kota yang ada di NTB, kami menyapa hingga ke perkampungan dan daerah pelosok untuk kampanye. Kami biasa menyasar pasar-pasar karena pasar merupakan pusat ekonomi masyarakat khususnya kalangan ekonomi menengah ke bawah," ujar Dr Zul yang juga  membeli aneka makanan dan sayuran selama di pasar Getap.

Selanjutnya, pendiri Universitas Teknologi Sumbawa ini menjelaskan mengapa Zul-Rohmi lebih banyak memilih kampanye blusukan karena masyarakat di kampung dan dusun-dusun ingin disapa pemimpinnya. Menurutnya, rakyat harus ditemui, rakyat harus disapa. Menyapa dan menemui rakyat bukan hanya untuk menyampaikan program tetapi untuk mengetahui kondisi masyarakat secara langsung.

Di hadapan para pedagang di pasar yang kebanyakan Ibu-Ibu, Ia menjelaskan program Zul-Rohmi selain akan memperkuat peran perempuan sebagai ujung tombak pembangunan pendidikan dan kesehatan juga menyiapkan modal usaha dan akses kuangan bagi rakyat. Modal usaha dan akses keuangan ini dianggap sangat penting untuk pemerataan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

"Kami Zul-Rohmi telah menyiapkan program modal usaha dan akses keuangan bagi masyarakat terutama buat para pedagang kecil. Pemerintah harus hadir bersama kepentingan rakyat kecil. Kita memberikan modal usaha sebagai sebuah stimulus untuk mengembangkan usahanya". Tandasnya  (Eka)

0 Komentar

Posting Komentar

Advertisement

Type and hit Enter to search

Close