Evi Winarni, M.Si. |
Lombok Utara (postkotantb.com)- Alokasi Belanja Tidak
Terduga (BTT) Satgas Covid-19 Kabupaten Lombok Utara, berkurang. Semula BTT
dialokasikan sebesar Rp 65,144 miliar (dibulatkan). Dengan kebijakan refocusing
(penyesuaian) anggaran tahap II, BTT dikurangi Rp 25 miliar, sehingga alokasi BTT
menjadi Rp 40,417 miliar.
Hal itu disampaikan Koordinator Humas/Jubir Satgas Covid
-19 KLU, Evi Winarni, M.Si. Dalam jumpa pers, Selasa, (19/5), Evi (Staf
Ahli, juga menjabat Plt Asisten III) didampingi Kabag Humas dan Protokol,
Mujadid Muhas, MA., dan Kabag Organisasi Setda KLU, H. Khairul Anwar, S.Kom.
Evi memaparkan sejumlah hal terkait progres penanganan
kesehatan dan pencegahan pandemi Covid -19 di KLU rentang 9-15 Mei 2020.
Progres positif terjadi pada jumlah pasien yang dirawat di layanan kesehatan.
“Saat ini Unit Layanan Karantina dalam keadaan kosong
atau tidak merawat. Sedangkan di RSUD Tanjung masih merawat 10 orang dengan
rincian 7 orang di antaranya positif Covid-19, dan 3 orang lainnya reaktif
serta menunggu hasil swab kedua,” ujar Evi.
Ia memaparkan, pemeriksaan swab tanggal 14 Mei dilakukan
kepada 34 orang. Hasilnya 7 orang positif dengan 4 di antaranya kasus
baru, 3 orang swab ulangan. Hasil
berikutnya, negatif 2 kali 16 orang, dengan 2 di antaranya kasus positif, serta
negatif 1 kali 11 orang, dan 3 orang di antaranya berada di RSUD Tanjung untuk
menunggu jadwal swab kedua.
Adapun jumlah warga yang sudah dilakukan RDT sebanyak
1.740 orang dengan hasil reaktif 101 orang dan non reaktif 1.639 orang. Total
RDT sejumlah 2.480 test, dengan ketersediaan alat RDT di Dinas Kesehatan masih
tersisa sejumlah 740 unit.
Perkembangan penanganan Covid-19 per tanggal 18 Mei
antara lain disebutkan, ODP 65 orang, OTG 432 orang, PDP 15 orang. Ketiga
katagori menjalani isolasi mandiri di rumah masing-masing. Dari 21 pasien
positif l, telah dinyatakan sembuh sebanyak 14 orang.
Satgas Covid KLU sudah menyalurkan bantuan ke masyarakat
bersumber dari instansi, lembaga, donatur dan APBD. Tak disebutkan jumlah dana
yang terpakai, namun digambarkan alokasi masker sejumlah 102.248 lembar.
Meliputi, distribusi dalam giat tempat umum sebanyak 6.372 lembar. Masker
dialokasikan di desa di Kecamatan Pemenang 12.896 lembar, desa di Kecamatan
Bayan 26.000 lembar, desa di Kecamatan
Kayangan, 25.780 lembar, desa di Kecamatan Gangga 14.300 lembar, desa di
Kecamatan Tanjung sejumlah 16.900 lembar. (Eka)
Social Footer