Dispar Lobar Ihktiar Genjot Sektor Pariwisata Pasca Pandemi

Kegiatan: Pelatihan tata kelola Pariwisata digelar, Sabtu (16/10), di Hotel Montana.
(Foto: jejaklombok.com)

Lombok Barat (postkotantb.com) - Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Lombok Barat (Lobar), H Saeful Ahkam mengatakan, Persiapan demi persiapan terus ditingkatkan untuk menghadapi masa transisi pandemi virus Korona. Diantaranya, menggelar serangkaian pelatihan. Seperti pelatihan tata kelola destinasi pariwisata. Dimana pelatihan tersebut berbasis wisata desa.

"Persiapan terus digenjot. Ini menjadi salah satu ikhtiar dan metode bersiap-siap di tahun 2021,"katanya di acara pelatihan tata kelola pariwisata,bertempat di Hotel Montana, Senggigi,Kecamatan Batulayar, Lombok Barat, Sabtu (16/10).

Menurut dia, kedepannya diprediksi akan terjadi lonjakan kunjungan wisatawan pasca pandemi. Sehingga, segala persiapan harus sejak dini diikhtiarkan. Sebaliknya, demi memastikan kegiatan yang dilaksanakan ini bukan sekedar seremoni, Ahkam berharap ada forum besar tata pariwisata. Lewat forum tersebut, akan tercipta upaya sinergi semua komponen kepariwisataan.

Perlu diketahui, Anggaran pelatihan tersebut, berasal dari Dana Alokasi Khusus (DAK) 2020. Jumlah pesertanya melibatkan perwakilan  BUMN/BUMD dan penggerak industri pariwisata, Pokdarwis yang ada.

Sementara, Bupati Lobar, H. Fauzan Khalid menyampaikan apresiasinya kepada Dinas Pariwisata Lobar lantaran, lebih progresif untuk menyiapkan kegiatan semacam ini. Diakui dia, Pelatihan seperti ini, kerap dinilai hanya sekedar formalitas dan menghabiskan uang negara.

"Cara berfikir semacam itu janganlah diperdebatkan,"ungkapnya.

Bupati Lobar menekankan, pelatihan tersebut membuahkan hasil dan dapat  dipraktekan di tempat masing-masing nantinya. Mengingat, pelatihan ini sangat bermanfaat untuk diterapkan, terlebih basisnya destinasi adalah pariwisata desa. Diharapkan agar semua pihak, menjadikan Lobar, sebagai lokasi yang menyenangkan bagi para wisatawan dan Seluruh komponen peserta agar terlibat secara aktif, demi mewujudkan harapan itu.

"Marilah kita peduli terhadap kepariwisatan kita. Demi mewujukan kemajuan industri pariwisata, sebagai yanh terdepan,"harapnya.(rin/eka)