Breaking News

Cabor Paralayang KSB Sabet 2 Emas dan 1 Perunggu Dalam Porprov XI NTB Tahun 2022.

 


Sumbawa Barat, (postkotantb.com) - Cabang Olahraga (Cabor) Paralayang Kabupaten Sumbawa Barat berhasil meraih 2 medali emas dan 1 medali perunggu di Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) XI NTB yang digelar 21 hingga 23 Oktober 2022.

Emas pertama dipersembahkan oleh Sudirman pada nomor individu putra. Atlet paralayang asal KSB ini sukses mendapatkan nilai 33, kemudian diikuti oleh atlet asal Lombok Tengah, Galih Widi Alamsyah dengan nilai 55 lalu disusul oleh Dowani dari KSB dengan nilai 431.

Satu perunggu lainnya didapat oleh Supardi berada di peringkat 3 pada nomor individu putra dengan nilai 484, disusul peringkat ke 5 perorangan putra diraih Dowani dengan nilai 549.

Sedangkan pada nomor Tim Putra, Sudirman, Dowani, Ariesta Pratama Putra dan Supardi sukses mendapatkan nilai 1.066 diikuti oleh Team asal Lombok Timur dengan nilai 2.746, lalu di posisi ketiga Team asal Lombok Barat memperoleh nilai 3.327.

Merliza Jawas Ketua Cabor Paralayang KSB mengaku bangga dan senang, lantaran atlet paralayang mampu mengubah catatan rekor di Porprov XI NTB, tidak hanya itu, dirinya juga mengapresiasi para atlit-atlit yang telah berhasil meraih dua medali emas untuk Cabor Paralayang dan satu medali perunggu.

"Sebagai ketua Cabor, saya memberikan apresiasi kepada atlet-atlet KSB yang telah memperoleh dua medali emas dan satu medali perunggu, capaian ini melampaui target yang kami tetapkan, yaitu 1 medali emas," kata Merliza dalam keterangannya, Senin (24/10/2022).

Merliza Jawas yang juga menjabat sebagai Wakil Ketua DPRD KSB ini juga berpesan kepada para atlet agar jangan melihat juaranya, akan tetapi marilah menampilkan yang terbaik untuk KSB.

"Jangan lihat juaranya, tapi bagaimana memberikan yang terbaik untuk membesarkan dan mengharumkan nama Kabupaten Sumbawa Barat," ujarnya.

Selain itu, Ia mengaku jika jadwal Porprov NTB kemarin khusus di Cabor paralayang memang telah dimajukan dengan alasan pendanaan tidak ditanggung oleh Pemda sebab, di KONI sendiri paralayang masih belum terdaftar sebagai olahraga prestasi.

"Alhamdulillah dengan kemandirian dan prestasi yang diraih para atlit-atlit asal KSB ini, akhirnya KONI NTB mengapresiasi dan selanjutnya paralayang akan ditetapkan menjadi Cabor prestasi untuk Porprov berikutnya dan persiapan PON 2028," demikian, Merliza. (HS)

0 Komentar

Posting Komentar

Advertisement

Type and hit Enter to search

Close