Breaking News

Tertarik Pada Program Sistem Irigasi Tetes, Dinas PUPR Banyumas Studi Komparatif ke KLU

 


Lombok Utara, (postkotantb.com) - Sebanyak 24 anggota rombongan dari Dinas PUPR Banyumas Jawa Tengah Studi Komparatif ke Dinas PUPR Kabupaten Lombok Utara, Rabu (23/11/2022).

Rombongan diterima Sekretaris PUPR KLU, Idris ST dan Kabid Pengairan, H. Nurman Harisandy, ST, beserta dari Kabid Sarpras Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan (DKP3-KLU), Mahzan Zohdi,SP dan beberapa dari stap PUPR lainnya.

Sekretaris DPUPR Kabupaten Lombok Utara, Idris ST dalam penerimaannya mengucapkan selamat datang kepada para Rombongan PUPR Banyumas dan terima kasih tiada terhingga atas berkenannya datang ke KLU untuk Studi Komparatif sekaligus bersilaturahmi.


"Kami juga masih banyak kekurangan, dimana saat ini warga kami di Kabupaten Lombok Utara sedang menata kembali paska gempa bumi dan Covid-19," ujarnya.

Pada kesempatan ini juga, Idris memaparkan profil dan program irigasi tetes yang menjadi salah satu program Dinas PUPR KLU.


Selain itu, Idris juga menyampaikan beberapa tempat tempat pariwisata yang menjadi kebanggaan masyarakat KLU dan merupakan tujuan wisatawan baik lokal maupun mancanegara seperti, tiga Gili (Terawangan, Meno dan Gili Air), Senaru Bayan dan beberapa tempat wisata di setiap desa yang ada di KLU.

Acara berlangsung dengan penuh keakraban di Ruang Rapat Aula PUPR dan Studi komparatif ini bertujuan untuk memperoleh gambaran mengenai sistem irigasi tetes yang menjadi salah satu alternatif pengairan lahan kering di Kabupaten Lombok Utara.

"Kami harap hasil studi komparatif ini dapat menambah wawasan dan pengetahuan yang akan diterapkan kedepannya di Kabupaten Banyumas Jawa Tengah nantinya," tuturnya.


Idris menjelaskan, daerah irigasi tetes untuk lahan kering yang berlokasi di Dusun Jeruju, Desa Mumbul Sari, Kecamatan Bayan ini terdapat 25 bak penampung air berukuran 8x4x2M. Bak ini mampu menampung air sekitar 64.000 liter/Bak penampung dan mampu mengairi sekitar 35 are.

Pada kesempatan yang sama, Kabid Pengairan, H. Nurman Harisandy, ST menambahkan, sebelum dilaksanakan program sistem irigasi tetes ini terlebih dahulu dilakukan penelitian.

"Sistem Pengairan Tetes, walaupun semi permanen, ada manfaat dirasakan masyarakat," tambah H. Nurman.

Sementara Kadis PUPR Banyumas, Krenawan mengaku tak sabar ingin meninjau ke lapangan langsung. Sehingga usai acara seremonial, rombongan diajak mengunjungi lokasi sistem irigasi tetes
(@ng)


0 Komentar

Posting Komentar

Advertisement

Type and hit Enter to search

Close