Breaking News

Kesiapan Jaringan Indosat di Pulau Sumbawa 92 Persen

Salah Satu tower jaringan milik Indosat.(Dok RIN)

Mataram (postkotantb.com) -Indosat Ooredoo Hutchison (Indosat) memperkuat komitmennya untuk menghadirkan pengalaman komunikasi terbaik bagi pelanggan di Provinsi NTB.

Setelah sebelumnya sukses memperkuat cakupan jaringan di Pulau Lombok, Indosat kini berfokus memaksimalkan layanan jaringannya di wilayah Pulau Sumbawa dalam rangka memperluas konektivitas ke seluruh penjuru Provinsi NTB.

Dalam rilis resminya, Rabu (23/08), Head of Region East Java and Bali Nusra Indosat Ooredoo Hutchison, Soejanto Prasetya menuturkan bahwa secara keseluruhan, cakupan kesiapan jaringan (Network Readiness) di Pulau Sumbawa telah mencapai 92 persen.

Pada beberapa area, cakupan kesiapan jaringan bahkan sudah hampir 100 persen, misalnya di Kabupaten Dompu dan Sumbawa, yaitu masing-masing sebesar 98 persen dan 97 persen.

"Upaya peningkatan cakupan kesiapan jaringan ini merupakan bentuk dedikasi Indosat untuk membawa akses telekomunikasi yang andal kepada penduduk Pulau Sumbawa," tegasnya.

Adapun dari segi cakupan jaringan terhadap total populasi (NCP/Network Coverage Population), secara keseluruhan angkanya telah mencapai 72 persen di Pulau Sumbawa. Secara khusus, NCP di Kota Bima bahkan telah mencapai 95 persen, di mana mayoritas penduduk Kota Bima telah mampu dijangkau oleh jaringan 4G Indosat.  

Pencapaian tersebut menurutnya, tidak lepas dari pertumbuhan jumlah Base Transceiver Station (BTS) di wilayah Pulau Sumbawa yang signifikan, yakni mencatatkan kenaikan lebih dari 11 kali lipat di sepanjang tahun 2023, seiring investasi Indosat yang berkesinambungan di NTB.

“Pengembangan ini akan terus dimaksimalkan dengan target rampung 100% pada September mendatang. Indosat tetap berupaya dan berkomitmen dalam memenuhi kebutuhan telekomunikasi masyarakat Bali dan Nusa Tenggara. Selaras dengan cakupan jaringan Indosat yang semakin luas, trafik data turut mengalami lonjakan signifikan, tercatat trafik data meningkat sebesar 215 persen Year to Date hingga Agustus 2023," jelasnya.(RIN)

0 Komentar

Posting Komentar

Advertisement

Type and hit Enter to search

Close