Maulidya Rahmi Aulia asal Sumbawa peraih predikat Duta Lingkungan NTB 2023. Foto Ist/postkotantb.com/Lalu Irsyadi
Lombok Tengah (postkotantb.com) - Mahkota Duta Lingkungan Provinsi NTB tahun 2023 akhirnya tersematkan di kepala Maulidya Rahmi Aulia (19) gadis asal Sumbawa tersebut berhasil mengungguli gadis asal Perigi Gerung Kabupaten Lombok Barat Katerina Bagiarty pada ajang Audisi Duta Lingkungan Provinsi NTB tahun 2023.
Sementara untuk posisi Runner Up 2 diraih Arinda Marisa asal Lombok Barat juga.
Maulidya berhak menyandang predikat Duta Lingkungan Provinsi NTB setelah berhasil mengalahkan finalis lainnya, dari seluruh Kabupaten Kota di Provinsi NTB dengan total pendaftar capai 79 orang peserta.
Waktu audisi cukup lama sekitar dua bulan dimulai bulan September hingga Oktober 2023. Selama proses audisi, berbagai kegiatan dilakukan sebagai salah satu penilaian terhadap peserta. Setiap tahap penilaian sejumlah Duta berguguran sampai tersisa 20 finalis. Ke 20 finalis ini kemudian dikarantina selama 3 hari untuk mendapatkan pembekalan tentang wawasan lingkungan, ekonomi kreatif, pencarian bakat, beauty class dan catwalk, tes tulis hingga wawancara.
Ketua Dewan Pembina Yayasan Duta Lingkungan L.Amrillah mengatakan kegiatan audisi ini sangat ketat. Proses penilaian dilakukan secara transparan dan juga akuntabel. Setiap tahapan kegiatan menjadi dasar penilaian untuk dieleminir. Tim penilai dan dewan juri berasal dari akademisi, profesi, hingga pejabat.
"Kita juga menggunakan psikolog untuk tes wawancara, ini kita lakukan untuk memastikan bahwa jebolan audisi Duta Lingkungan benar-benar berkualitas dan dapat diandalkan," kata Amrillah.
Kepala Dinas LHK Provinsi NTB, Lalu Fajar mengapresiasi kegiatan audisi tersebut sebab kegiatan ini dinilai kegiatan yang paling meriah paling ketat dan juga memiliki banyak program sosial seperti Penghijauan, Clean Up, Clean Beach, Seminar dan kegiatan lainnya.
"Alhamdulillah kami selalu bekerjasama dengan Duta Lingkungan Provinsi NTB untuk kegiatan penghijauan dan kegiatan kami lainnya" tuturnya.
Sedangkan Bupati Lombok Tengah yang diwakili Direktur Utama PDAM Tirta Ardhia Rinjani Lombok Tengah Bambang Supratomo, sangat mengapresiasi kegiatan yang dilakukan oleh Yayasan Duta Lingkungan dan Paguyuban Duta Lingkungan ini.
Ia menilai sangat positif di tengah keterpurukan ekosistem Hutan di NTB. Untuk diketahui, beber Bambang, kerusakan hutan akibat ilegal loging sangat besar, hal ini berdampak kepada semakin menipisnya debit air di sejumlah mata air. Untuk itu perlu gerakan bersama untuk sama-sama menjaga dan melestarikan alam hutan.
"Kami melihat kegiatan Duta Lingkungan dalam menjaga kelestarian alam kita sangat konsisten, makanya kami selalu suport kegiatan ini setiap tahun," terang Bambang. (Irs)
0 Komentar