Boris: Keberadaan Kadin Jangan Sampai Memberatkan Kinerja Pemda

Ketua Komite Korea Kadin Jawa Barat Boris Syaifullah mengingatkan agar keberadaan Kadin tidak memberatkan kinerja pemerintaj daerah

Mataram (postkotantb.com)- Menuju era digitalisasi dan industrialisasi 4,0 menjadi tantangan Ketua Kamar Dagang Indonesia (Kadin) Nusa Tenggara Barat yang baru di lantik Faurani Sibawaih. Ketua Komite Korea Kadin Kota Bandung Boris Syaifullah yang menghadiri pelantikan Ketua Kadin NTB Faurani Sibawaih mengatakan "PR" terbesar Faurani adalah meningkatkan kinerja dan profesionalitas anggota.

Terlebih status baru Indonesia sebagai Negara maju di mata Amerika Serikat ujar Boris harus menjadi titik balik kerja para pelaku usaha.

Kadin sebagai organisasi yang mewadahi para pengusaha harus mampu menjaga eksistensinya, khususnya Kadin daerah.

Boris mengingatkan keberadaan Kadin jangan sampai memberatkan kerja pemerintah. "Harusnya Kadin menjadi pusat produksi solusi dan aktualisasi kerja semua pengusaha di Indonesia. Semua itu akan bisa dilakukan jika Kadin bergerak profesional dengan tujuan dan langkah kerja yang jelas," Ujarnya di Mataram, Rabu (4/3).

Putra Sumbawa yang sukses menjadi pengusaha di bidang telekomunikasi sekaligus Ketua Apnatel Jawa Barat ini optimis Faurani dapat membawa Kadin menuju organisasi yang profesional, menjembatani anggota dengan stake holder serta mampu menjadi organisasi yang mendongkrak perekonomian NTB.(RZ)