Breaking News

Pisah Sambut Kombes Pol Helmi Kental Nuansa Haru



Pasca momentum serah terima jabatan yang digelar Polda NTB di Lapangan Baradhaksa, Senin (11/07/2022), tampuk kepemimpinan Direktorat Reserse Narkoba (Ditresnarkoba) Polda NTB pun resmi berganti. Tentu dengan berpindahnya Kombes Pol Helmi Kwarta Kusuma Putra Rauf, meninggalkan jejak perjuangan, serta barisan kenangan indah selama berada di pulau seribu masjid.


Syafrin Salam
Lombok Barat


Pergantian tampuk kepemimpinan Ditresnarkoba Polda NTB juga ditandai dengan diselenggarakannya acara pisah sambut Dirresnarkoba Polda yang sebelumnya diemban oleh Kombes Pol Kwarta Kusuma Putra Rauf, S.I.K., M.H., dengan direktur baru, Kombes Pol Deddy Supriady, S.I.K., M.I.K., di Sasaqu, Kecamatan Batu Layar, Kabupaten Lombok Barat (Lobar), Selasa (12/07/2022) malam.

Acara tersebut sangat kental dengan nuansa tangis nan haru dari jajaran Ditresnarkoba Polda. Tidak terkecuali para awak media cetak, elektronik dan Online yang saat itu ramai dan rela menanti cukup lama kedatangan Kombes Pol Helmi di Cafe Sasaqu. Bak saudara kandung, setibanya pria yang akan pindah tugas ke Sulawesi Selatan (Sulsel), dengan didampingi sang istri tercinta, dia disambut pelukan hangat setiap orang yang hadir di Sasaqu.

Tampak pula Kombes Pol Deddy yang turut mendampingi, sembari mengenali satu persatu wajah awak media yang konon, senantiasa setia mengawal setiap kinerja Ditresnarkoba Polda NTB di periode Kombes Pol Helmi. Dari arah belakang personel Ditresnarkoba, juga muncul Dua perwakilan Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Mataram Kanwil Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) NTB.
 

 

 

Turut pula hadir dalam kesempatan tersebut, Kapolres Lombok Tengah (Loteng) beserta seluruh Kepala Satuan (Kasat) Resnarkoba di seluruh Polres lingkup Polda NTB. "Pak Deddy, Ini dia Lapas Mataram yang selalu mendukung kinerja Ditresnarkoba Polda NTB selama ini," ucap Helmi memperkenalkan dua sosok muda andalan Lapas Mataram, kepada Kombes Pol Deddy.

Sekilas, wajah tegas Kombes Pol Helmi, menampakan senyuman khasnya. Namun ternyata senyuman itu tidak dapat membendung rasa sedih, karena harus meninggalkan Provinsi NTB, terutama Pulau Lombok. Karena bagi dia dan keluarganya, pulau yang dikenal dengan julukan pulau seribu masjid itu, banyak memberikan kesan dan kenangan yang sangat melekat di dalam batin.

Begitu pula kearifan lokal yang terpancar di pulau tersebut, membuatnya nyaman. Hal itu pun turut mendorong dirinya bersemangat dalam mencetak sederet kesuksesannya memberantas bandar narkoba di Provinsi NTB. Kendati demikian, Kombes Pol Helmi berpesan bahwa sudah sepatutnya jajaran Ditresnarkoba Polda NTB merasa bangga, karena akan dipimpin oleh direktur yang baru dan profesional.

"Insa Allah apa yang mengalir di darah kita ini akan menjadi sesuatu yang bermanfaat untuk masyarakat. Sepanjang bertugas, saya susah untuk mengeluarkan air mata. Tapi ketika terbang kembali ke NTB dan menatap Pulau Lombok, saya bersama istri saya saling menatap dan meneteskan air mata," imbuhnya didampingi sang istri, ketika membeberkan kesan dan kenangan selama bertugas di Polda NTB.

Kombes Pol Helmi berharap, harmonisasi hubungan Ditresnarkoba bersama Lapas Mataram, awak media dan seluruh mitra kerja selama masa kepemimpinannya, dapat diterapkan terhadap direktur yang baru menjabat tersebut. Bila perlu, jalinan kemitraan bisa lebih ditingkatkan ke depannya.

"Saya berharap kepada teman-teman kemenkumham apa yang sudah disupport, hal yang sama juga diberikan kepada direktur yang baru. Bahkan bisa lebih ditingkatkan. Begitu pun dengan media massa, bagaimana sebaik mungkin dapat menciptakan opini dan legitimasi masyarakat terhadap prestasi Ditresnarkoba Polda NTB," harapnya.

"Kepada keluarga besar Ditresnarkoba Polda NTB agar saling melengkapi kekurangan agar dapat bekerja dengan nyaman dan tulus. Karena musuh ditrenarkoba hanya satu, yaitu bandar narkoba. Saya akan membawa kenangan (di NTB,red) ini di tempat baru saya. Saya berharap sekali lagi Allah bisa mempertemukan kita kembali. Sekali lagi saya bangga," ucapnya.



Peran Istri Tercinta



Kesuksesan seorang pemimpin, tidak lepas dari keberadaan serta ketangguhan istri tercinta. Disebutkan Kombes Pol Helmi, bahwa dirinya sudah mengalami sepuluh kali pindah tugas. Mulai dari Polda Metro Jaya, kemudian pindah ke Irian jaya, lanjut ke Kalimantan Barat, lalu Aceh. "Di Aceh, saya merasakan bagaimana memanajemen diri yang berkaitan langsung dengan masyarakat banyak," cetusnya.

 

Kemudian pindah ke Kepri. Lalu ke Sulawesi Tengah dan kemudian masuk ke Bareskrim. Pindah tugas ke Kalimantan Utara serta lanjut ke Provinsi NTB, pindah lagi ke Sulsel. Dari rentetan tempat dirinya berpindah tugas, kata Kombes Helmi, sang istri selalu setia menemani, mengikuti dan memberikan support hingga saat dirinya betugas di daerah rawan konflik.


"Jadi itu perjalanan seorang laki-laki yang sukses, pasti ada perempuan hebat yang mensupport dia. Bahasa indah itu saya alami sendiri. saya mohon maaf jika saya kesombongan saya menghasilkan kesulitan untuk teman-teman (Ditresnarkoba,red) saya semua. Saya mohon pamit. Saya tetap bagian dari anda semua," ungkapnya.



Pejuang Tangguh



Sebelumnya, Kombes Pol Deddy menyampaikan apresiasinya atas kehadiran seluruh jajaran Ditresnarkoba Polda NTB, beserta seluruh Kepala Satuan (Kasat) Resnarkoba di lingkup Polda NTB. Tidak hanya itu, dalam kesempatan tersebut, dirinya menyebut bahwa masing-masing dari para personel Ditresnarkoba Polda NTB di Era Kombes Pol Helmi, merupakan para pejuang tangguh.


Sebab, kata dia, mengawasi gerak gerik para bandar serta mengatasi peredaran narkoba di tengah masyarakat, bukan hal yang mudah dan tentunya, beresiko tinggi. Di sisi lain, melalui kesempatan tersebut, dia mendoakan, saat bertugas di Sulsel, Kombes Pol Helmi, dapat mencetak sederet prestasi, seperti apa yang telah ditorehkan di Provinsi NTB.

"Sepak terjang Dirresnarkoba Polda NTB sebelumnya, sangat gemilang. Kami mendoakan semoga di Sulsel dapat mencetak prestasi yang sama," sanjung Kombes Pol Deddy terhadap Kombes Pol Helmi, di depan seluruh jajaran Ditresnarkoba Polda NTB.

Kombes Pol Deddy memastikan, selama bertugas di lembaga kepolisian, dirinya tidak pernah mengalami kendala. Ia pun optimis dapat memberikan yang terbaik untuk daerah NTB. Di lain sisi, dia berharap, agar seluruh jajaran Ditresnarkoba Polda NTB dapat bersinergi dalam melaksanakan tanggung jawab, serta tetap mengedepankan rasa kekeluargaan.

"Syukur alhamdulillah selama perjalanan dinas kami tidak ada cacat atau kendala. Jadi, ke depan bagaimana kita membuat organisasi ditresbarkoba Polda NTB, menjadi suasana kekeluargaan dan rangkaian kekompakan dapat terus berlanjut kedepannya," harapnya.

0 Komentar

Posting Komentar

Advertisement

Type and hit Enter to search

Close