Breaking News

Pj Gubernur NTB Puji Kesuksesan SMANSA, sebut 97, 6 Persen Siswa Diterima di PTN dan Kedinasan

Kepala SMAN 1 Mataram (SMANSA) Kun Andrasto, S. Pd, bersama jajarannya, mengabadikan pertemuannya dengan Pj Gubernur NTB, Drs HL Gita Ariadi, M. Si., Usai acara silaturahmi dengan komunitas sekolah di Teater Tertutup Taman Budaya NTB, Selasa (26/09).

Mataram (postkotantb.com)- Tidak disangka, acara silaturahmi sekaligus penguatan perdana Pj Gubernur NTB, HL Gita Ariadi dengan komunitas sekolah di Teater Tertutup Taman Budaya NTB, Selasa (26/09), menjadi momentum yang berkesan bagi SMAN 1 Mataram (SMANSA).

Karena dari sekian banyak sekolah yang hadir dalam kesempatan tersebut, Miq Gite, sapaan akrab Pj Gubernur NTB ini, mengungkapkan kesuksesan SMANSA, melalui capaian prestasinya dalam mencetak siswa berkualitas hingga diterima di Perguruan Tinggi Negeri (PTN) dan kedinasan ternama.

"SMANSA memiliki input pembelajaran yang bagus. Kemudian diproses dengan sebuah mesin yang bagus di dalamnya, sehingga menghasilkan output yang membanggakan. Yakni 97, 6 persen terserap di PTN dan kedinasan," puji Miq Gite dengan bangga.

Pada momentum tersebut, Miq Gite berharap, prestasi SMANSA bisa merata terhadap sekolah lainnya se NTB, di bawah naungan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) NTB.

"Ke depan tidak lagi repot, saat penerimaan siswa baru, semua ingin masuk SMANSA. Bagaimana sistemnya, silahkan sudah ada nanti petunjuk dari aplikasi. Siapa tahu seperti IGA itu, ada nanti sebuah sistem aplikasi yang ditemukan ke depan," imbuhnya.

"Kemarin sudah ada sistem zonasi dan segala polemiknya. Ini kan kita dituntut lebih menghasilkan inovasi kreatifitas agar penerimaan siswa baru berlangsung berkualitas dengan persyaratan tadi. pemerintah juga ada kewajiban untuk mendorong kualitas sekolah dengan daya dukung yang sama," jelasnya.

Sementara, Kepala SMANSA, Kun Andrasto, S. Pd., menegaskan komitmennya mempertahankan prestasi siswa dan siswi, baik yang dari Jalur Zonasi, maupun Jalur Afirmasi. Terutama progres serapan siswa di perguruan tinggi.

"Sehingga saat Tahun 2021 targetnya 82,6 persen, Tahun 2022 naik mencapai 94 persen hingga tahun 2023 kembali 97,6 persen. Kami tetap bertahan bagaimana SMAN 1 mataram tetap eksis dan lulusannya bisa diterima di perguruan tinggi yang hebat, dan kedinasan sesuai harapan sekaligus targetnya harus melebihi 97,6 persen," tutupnya.(RIN)

0 Komentar

Posting Komentar

Advertisement

Type and hit Enter to search

Close