 |
| Kabid Bina Marga Dinas PUPR Lotim, Aprian Hadi. |
Lombok Timur ( postkotantb.com)- Kepala Dinas PUPR Kabupaten Lombok Timur (Lotim), melalui kepala Bidang Bina Marga, kini mulai memperbaiki sejumlah jalan kabupaten yang kondisinya masuk kategori emergency atau rusak parah.
"Sampai dengan saat ini, kita hanya memperbaiki jalan yang statusnya emergency, untuk program percepatan jalan belum dikerjakan,” ungkap Kabid Bina Marga, Aprian Hadi, saat ditemui awak media di ruang kerjanya, Kamis (17/07/2024).
Selain itu, pihaknya saat ini juga tengah memfokuskan pekerjaan pada pemeliharaan rutin berdasarkan status darurat. Bukan pada program percepatan atau percepatan tahun jamak. Kegiatan ini dilakukan secara sporadis.
Termasuk yang berdasarkan dari usulan masyarakat. Baik dari pemerintah desa (Pemdes), maupun kelurahan yang sudah masuk sejak tahun sebelumnya. “Ada puluhan usulan yang harus kita verifikasi. Yang mana status jalannya emergency, itu yang kita kerjakan,” ujarnya.
Diakui dia bahwa kegiatan tersebut merupakan kelanjutan dari program prioritas bidang Bina Marga Sejak awal tahun. Seperti yang dikerjakan di desa Kali Jaga Timur, Kecamatan Lenek.
Meskipun anggarannya terhitung minim, pihaknya optimistis mampu menanggulangi pekerjaan pemeliharaan. “Alhamdulillah, pekerjaan kita untuk pemeliharaan jalan sampai saat ini sudah bisa mencapai 50 persen,” terangnya
Soal jumlah jalan yang mengalami kerusakan cukup parah, Aprian mengaku cukup banyak. Karenanya, Pemkan Lotim berencana akan meningkatkan program percepatan jalan.
Khusus untuk pemeliharaan jalan rutin tetap dilakukan. Namun dana percepatan akan dialokasikan secara terpisah saat program tersebut diaktifkan. Sehingga bisa tercapai kondisi jalan yang layak, mengurangi titik kerusakan baru, dan memantapkan jaringan jalan sebelum skema percepatan dilakukan.
"Dengan pendekatan sasaran jelas serta anggaran signifikan, diharapkan kondisi jalan di Kabupaten Lombok Timur akan semakin membaik, sekaligus menjadi fondasi bagi pengembangan infrastruktur berkelanjutan untuk masyarakat Lotim,” jelasnya.
Pewarta: Multasri
0 Komentar