Wagub Hj.Rohmi Siti Djalilah melakukan kegiatan monitoring dan evaluasi (monev) Stunting dan Posyandu di Posyandu Keluarga Plamboyan Desa Lembuak Narmada, Lobar. Selasa (29/8/2023). Foto Ist/postkotantb.com
Lombok Barat (postkotantb.com) - Wakil Gubernur NTB Hj.Rohmi Siti Djalilah melakukan kegiatan monitoring dan evaluasi (monev) Stunting dan Posyandu di Posyandu Keluarga Plamboyan Desa Lembuak, Kecamatan Narmada, Lombok Barat. Kegiatan ini dilaksanakan Selasa 29 Agustus 2023. Hadir dalam kunjungan ini Wagub NTB bersama jajaran Dikes Propinsi dan Dikes Lombok Barat.
Dalam kesempatan ini Wagub Rohmi mengapresiasi kegiatan penimbangan balita yang dilakukan di Posyandu keluarga Plamboyan. Hal ini sebagai salah satu upaya untuk mendeteksi dan mencegah terjadinya stunting.
Dalam kesempatan ini juga wagub mengingatkan agar semua pihak menggunakan timbangan timbangan digital dan antropometri. "Harapannya, agar data posyandu menjadi akurat dan valid" ujarnya.
Dalam kesempatan tersebut Wagub juga meminta secara khusus kepada orang tua untuk lebih memperhatikan gizi dari makanan yang dikonsumsi oleh balita. Hal ini menurutnya penting agar balita memperoleh asupan gizi yang cukup sehingga dapat menekan kasus stunting.
Ia mengajak kepada orangtua untuk memastikan pemberian asupan gizi yang mengandung protein hewani dan nabati sebagai upaya mencegah stunting pada anak. "Pastikan anak anak kita mendapat asupan gizi yang sehat untuk mencegah stunting" cetusnya.
Sementara itu Kepala Dinas Kesehatan Lombok Barat Arief Suryawirawan dalam berbagai kesempatan menyampaikan bahwa Pemerintah Kabupaten Lombok Barat terus bergerak secara masif untuk menurunkan angka stunting hingga satu digit di tahun 2024. Hal ini sesuai dengan arahan Bapak Bupati dan Ibi Wakil Bupati Lobar agar stunting di Lobar bisa mencapai satu digit di tahun 2024. Berbagai langkah strategis dilakukan oleh berbagai pihak untuk mewujudkan target tersebut.
Salah satunya adalah kegiatan penimbangan di posyandu posyandu di semua wilayah di Lombok Barat. Ia berharap agar langkah langkah strategis tersebut dapat menurunkan stunting hingga satu digit di tahun 2024. "Tentu semangat kolaborasi berbagai pihak menjadi kunci kita dalam menurunkan stunting di Lombok Barat" ujarnya.
Kegiatan penimbangan di Posyandu keluarga Plamboyan Lembuak ini menyasar 52 balita. Sementara sasaran stunting sebanyak empat orang balita. Kegiatan ini berjalan dengan lancar dan baik. (Red)
0 Komentar