Sejumlah Mahasiswa Gelar Unjukrasa DI Gedung KPK Tuntut DR Zul Bertanggung Jawab Atas Penjualan Saham 6 Persen |
Mataram
(postkotantb.com)- Aksi unjuk rasa yang di lakukan oleh Kesatuan Mahasiswa Bima
Jakarta (KMBJ) di depan gedung KPK yang menuding calon gubernur nomor urut tiga
DR Zulkieflimansyah terlibat dalam penjualan saham milik pemerintah sebesar 6
persen mendapat tanggapan langsung dari Cagub asal Sumbawa ini.
Melalui
akun facebook nya DR Zul sapaan akrabnya membantah dirinya terlibat dalam
proses penjualan saham milik tiga pemerintah daerah tersebut. dirinya
mengatakan tudingan yang di lontarkan oleh KMBJ tersebut salah alamat. DR Zul
mengakui dirinya memang pernah menjabat sebagai komisaris PT NNT, namun dirinya
telah tidak mengetahui proses penjualan saham sebesar 7 persen milik pemerintah
ke PT AMNT.
DR
Zul juga menyatakan bila ada kandidat dan tim suksesnya menggunakan isu
tersebut untuk melakukan black campaign terhadap dirinya sangat tidak elok dan
mengada-ada. “kalau ada kandidat yang timnya gunakan isu ini mbok jangan
mengada ada, jangankan terlibat, saya tahu saja itu di jual saya enggak tahu. Itu
persoalan dan otoritasnya ada di pemda dan DPRD,” ucap DR Zul dalam laman
facebooknya.
Di
konfirmasi via percakapan aplikasi Whatsapp, DR Zul menyatakan sebelum saham
tersebut di jual dirinya telah mundur sebagai komisaris di PT NNT. Iapun menegaskan
penjualan saham tersebut tidak di ketahuinya karena dirinya sudah tidak lagi
menjabat sebagai komisaris.
Namun
saat di konfirmasi kapan dirinya menjabat sebagai komisaris PT NNT DR Zul mengaku lupa dan akan
mengecek, begitu juga saat di tanya kapan dirinya berhenti menjabat sebagai
komisaris PT NNT juga mengaku lupa. “saya
lupa nanti saya cek ” pungkasnya.(RZ)
0 Komentar